Pada zaman dahulu, para putri Keraton Yogyakarta mandi di pemandian khusus keluarga istana di pemandian Tamansari yang masih berdiri hingga kini. Apabila disana pemandian dibangun khusus untuk keluarga istana, maka beda hal nya dengan Kekaisaran Roma. Pada zaman kekaisaran Roma, pemandian umum tersebar di seluruh Eropa. Pemandian-pemandian tersebut difungsikan baik untuk keperluan militern maupun umum.
Bagi bangsa Romawi, mandi bukan hanya aktivitas membersihkan diri. Mandi juga berarti melakukan aktivitas sosial (ajang gaul)
Kesimpulan ini didapat setelah mempelajari barang-barang peninggalan di sebelas pemandian umum peninggalan bangsa Roma di Italia, Portugal, Swiss, Jerman, dan Inggris. Kesemuanya berasal dari abad pertama dan keempat.
Salah satu bagian pemandian Romawi di kota bath, Inggris
Para arkeolog menemukan jepit rambut, liontin, bros maupun permata. Pada zaman tersebut acara mandi bareng dijadikan ajang bergosip dan ajang pamer.