Pernah memiliki pengalaman saat akun Facebook atau Twitter Anda dibajak? Hmm... Pasti sangat merepotkan karena bisa saja si pembajak melakukan hal negatif dengan akun tersebut. Jika sudah kadung terjadi, lantas harus bagaimana?
Sebenarnya ada hal strategis yang dapat Anda lakukan untuk mengamankan akun media sosial, email atau layanan Internet lain. Jika akun tersebut sampai dibajak, biasanya Anda dapat melakukan recovery akun tersebut dengan berbagai macam cara seperti mengisi data tambahan yang diperlukan untuk mereset password atau menambahkan data nomor telepon/handphone untuk tambahan konfimasi jika akun dibajak.
Namun celakanya para pemilik akun jarang yang melakukan pekerjaan rumahnya mengisi data tambahan untuk mengembalikan akunya jika dibajak. Data tambahan tersebut bisa berbagai macam, misalnya nama binatang peliharaan Anda waktu kecil, nama kecil Anda waktu SD dst.
Jika mengisi data ini, Anda akan dapat melakukan recovery akun yang hilang. Selain itu, jika masih tetap memiliki akses atas akun email yang digunakan untuk mendaftarkan akun Anda, dengan mudah Anda dapat melakukan proses reset password dan semua aktifitas tersebut akan dikirimkan ke email yang Anda gunakan untuk membuka akun.
Namun penulis pernah mengalami kejadian yang memusingkan dimana password Facebook dan Email sama sehingga berhasil diambil dua-duanya oleh kriminal. Tentunya langkah pertama yang harus dilakukan adalah merebut kembali akun email untuk kemudian digunakan untuk recover password Facebook.
Tetapi dalam hal ini waktu memegang peranan yang sangat penting, makin lama akun Anda dicuri dan anda diamkan/tidak sadari, makin sulit akun tersebut bisa dikembalikan karena pencuri akun tersebut bisa saja mengubah banyak sekali data Anda.
Semoga tips diatas bisa bermanfaat..